Review Film Oz the Great and Powerful: Nonton Ini Sebelum Wicked

Review Film Oz the Great and Powerful: Nonton Ini Sebelum Wicked 

Sudah tahu kan kalau Film Wicked part 2 akan rilis November 2025. Nah, sebelum nonton Wicked entah yang part 1 atau 2, sebaiknya Pengembara nonton Oz the Great and Powerful juga. 

Kenapa, karena dunianya masih berkaitan satu sama lain. Oke, daripada cuap-cuap tidak jelas, mari simak ulasan singkatnya di bawah ini.

***

Judul: Oz the Great and Powerful
Sutradara: Sam Raimi
Penulis: Mitchell Kapner, berdasarkan 'The Wonderful Wizard of Oz' oleh L. Frank Baum
Genre: Petualangan, Keluarga, Persahabatan, Fantasi
Pemain: James Franco, Mila Kunis, Rachel Weisz, Michelle Williams, Zach Braff, Bill Cobbs, Joey King, Tony Cox
Rilis: 14 Februari 2013 (El Capitan Theatre) dan 8 Maret 2013 (Amerika Serikat)
Durasi: 130 menit
Negara: Amerika Serikat 
Rating Usia: 12+

***

Sinopsis Oz the Great and Powerful: 

Di Oz, tidak ada yang seperti kelihatannya. Semua adalah keajaiban.

Pada tahun 1905 di Kansas, Oscar Diggs adalah seorang pesulap dan penipu di sirkus keliling. Suatu hari, sang petarung sirkus mengetahui bahwa Oscar telah bermain-main dengan istrinya. Oscar pun melarikan diri dengan balon udara dan terhisap ke dalam tornado yang membawanya ke Daratan Oz. 

Di sana, dia bertemu dengan penyihir Theodora, yang meyakini bahwa Oscar adalah penyihir yang dijanjikan untuk menjadi Raja Oz dan mengalahkan Penyihir Jahat yang telah membunuh raja sebelumnya. Oscar pun menerima peran tersebut.

Menuju ke Kota Zamrud, Theodora jatuh cinta pada Oscar meskipun perasaannya tidak berbalas. Mereka bertemu dengan monyet terbang, Finley, yang bersumpah setia kepada Oscar ketika diselamatkan dari singa. 

Di Kota Zamrud, kakak perempuan Theodora, Evanora, memberitahu Oscar bahwa Penyihir Jahat tinggal di Hutan Gelap dan bisa dibunuh jika tongkatnya dihancurkan. Menuju ke hutan, Oscar dan Finley bergabung dengan patung porselin hidup yang menjadi yatim piatu setelah desa dan keluarganya dihancurkan oleh Penyihir Jahat. 

Setelah tiba, mereka menemukan bahwa "Penyihir Jahat" adalah putri raja yang telah meninggal, Glinda, 

Oscar dan geng harus membuat keputusan yang tepat demi kelangsungan Daratan Oz dan dunia sihir.

***

Review Film Oz the Great and Powerful: Rating 9 untuk film fantasi yang berhasil menyuguhkan dunia Oz dari karya L. Frank Baum ini.

Oz the Great and Powerful juga merupakan adaptasi dari film musikal fantasinya The Wizard of Oz 1939, yang terkesan jadi Prequel sebelum kedatangan Dorothy ke dunia Oz.

Baca juga: Petualangan di Tanah Ajaib

Review lainnya: Review Alchemy of Souls

Review Film Oz the Great and Powerful: Fantasi dan Visual yang Memukau

Film ini dimulai dengan warna hitam putih yang sempat bikin dahi mengkerut. Antara heran, bingung, tapi bersemangat. Perlahan, perubahan ke tampilan penuh warna bikin senyum karena memanjakan mata. 

Visualnya menarik, fantasinya begitu terasa. CGI mantap, walau ada yang agak lebay wkwkwk. Apalagi saat Oscar memasuki daratan Oz. Imajinasi soal dunia yang pernah kita baca dalam buku mendadak ada di depan mata weh. Memukau banget.

Daratan Oz ditampilkan dengan warna yang hidup dan ada berbagai lokasi, seperti hutan poppy dan hutan gelap, makhluk-makhluk ajaib dan kostum-kostum unik memberikan kesan magis.

***

Review Film Oz the Great and Powerful: Hal-hal Memorable

Film yang tayang tahun 2013 ini, memberi kesan memorable bagiku. Entah, untuk penonton lain. Tapi, bagi aku yang memang beberapa kali nonton ini di TV dulu, ya banyak hal yang sulit dilupakan dari film ini. Mulai dari transisi gambar hitam putih ke berwarna, transformasi Theodora, fakta si boneka porselen, adegan pertarungan palsu dengan boneka mekanik, sampai Oscar yang memalsukan pengkhianatan dan kematiannya, lalu muncul menggunakan mesin asap dan proyektor gambar tersembunyi untuk menampilkan wajah raksasa. Semuanya adalah elemen kreatif dan menarik secara visual yang susah aku lupakan.

Apalagi akting James Franco, Rachel Weisz dan Michelle Williams memberikan penampilan memikat yang membawa daya tarik ke karakter mereka. Buat James Franco, aku kan tahunya dia dari Spiderman doang. Nah, di sini beda banget vibe-nya eheheh....

Mungkin Anda sukai: Child of Kamiari Month

Artikel lainnya: Over the Moon

Review Film Oz the Great and Powerful: Kekurangan Film

Walaupun Mila Kunis memenangkan Best Villain pada MTV Movie Award 2014. Kurasa penampilannya di film ini biasa aja. Ya, aku akuin karakter Theodora memang kunci cerita. Tapi, entah kenapa nggak nyaman lihat Mila Kunis yang biasa cantik malah jadi penyihir jahat eheheh 😅 

Well, performa aktingnya yang kurang meyakinkan bikin pengembangan karakter Theodora jadi terasa kurang, meskipun background cerita untuk karakternya yang paling sedih sih. Tapi, aku lebih suka Rachel Weisz yang jadi Evanora. Maafkan aku, Mbak Mila.

***

Buat pemanasan sebelum nonton Wicked, film ini pas karena visual memanjakan mata, semesta Oz diperkenalkan ulang, dan pesan “menang pakai otak, bukan pakai sihir” tersampaikan dengan manis. Cocok banget untuk tontonan liburan bareng keluarga. Anak-anak betah, orang dewasa tetap terhibur.

Sekian review film Oz the Great and Powerful, selamat menonton. Terima kasih sudah membaca review film ini. 

Tulisan ini bersifat personal ya ... mood saat aku menonton, tipe genre yang kutonton dan performa drama mempengaruhi ulasan yang kubuat. Jangan lupa kunjungi juga Linktree untuk informasi lainnya tentang Kak Bi. 

Like dan share bila suka. Jika ingin baca review film dan drama lainnya, bisa follow blog aku juga ya.