Review Drama Korea Itaewon Class: Kehidupan Park Saeroyi Penuh Drama

Gambar: Hancinema

Mau belajar bisnis? Park Saeroyi dan kegigihannya bisa jadi pemandumu dari drama yang nge-hits di tahun 2020 ini.

Wah, aku kaget ternyata Itaewon Class sudah 5 tahun ya? Perasaan baru kemarin ngebucin dan ngetawain rambut Park Seo Jun di sini eheheh.

Kita bahas sama-sama drama penuh inspirasi ini yuk.

***

Judul: Itaewon Class 
Sutradara: Kang Min Gu, Kim Seong Yoon
Penulis Naskah: Cho Kwang Jin, Jo Gwang Jin (Webtoon)
Genre: Business, Romance, Life, Drama
Pemain: Park Seo Jun, Kim Da Mi, Kwon Na Ra, Ahn Bo Hyun, Yoo Jae Myung, Ryu Kyung Soo, Lee Joo Young, Kim Dong Hee 
Tag: Revenge, Adapted From A Webtoon, Time Skip, Tragic Past, Smart Female Lead, Badass Female Lead, Boss-Employee Relationship, Strong Female Lead
Tayang: jTBC, Netflix 
Rilis: 31 Januari, 2020 - 21 Maret, 2020
Durasi: 1 jam 10 menit
Episode: 16
Tipe: Drama
Negara: Korea Selatan 
Bahasa: Korea
Rating Usia: 15+

(Referensi data drama dan sinopsis:

Asianwiki)

***

Sinopsis Drama Itaewon Class:

Drama yang diadaptasi dari webtoon buatan Jo Gwang Jin (조광진), berjudul Itaewon Class ini menceritakan tentang kehidupan Park Saeroyi (Park Seo Jun) yang seperti roller coaster, di mana hidupnya harus mengalami jatuh bangun.

Semuanya dimulai saat Park Saeroyi memukul teman sekelasnya Jang Geun Won (Ahn Bo Hyun), yang mengganggu teman sekelas mereka. Si pengganggu adalah anak dari CEO Jang Dae Hee (Yoo Jae Myung), seorang pemilik bisnis restoran; Jangga, tempat ayah Saeroyi bekerja. Saeroyi dikeluarkan dari sekolah dan ayahnya dipecat dari pekerjaan karena dia tak mau meminta maaf. 

Tak lama kemudian ayah Saeroyi meninggal dalam sebuah kecelakaan sepeda motor yang disebabkan oleh Jang Geun Won. Saeroyi dengan kejam memukul Jang Geun Won dan membuat dirinya dipenjara atas serangan kekerasan. 

Saeroyi pun memutuskan untuk balas dendam dengan cerdik. Saat keluar dari penjara, dia membuka restoran di Itaewon, Seoul bernama Danbam. Balas dendam dan perjuangan pun dimulai.

***

Review Drama Itaewon Class: Rating 9.4 untuk drama yang bikin greget ini.

Itaewon Class adalah sebuah drama yang lebih dari sekadar romansa. Drama ini berfokus pada perjuangan, persahabatan dan kesetiaan.

Para pemain berhasil memerankan semua karakter mulai dari karakter baik dan pengin disayang sampai karakter menyebalkan sekalipun.

Para pemeran pendukung di drama ini bukan cuma tempelan, ada sejuta kisah di balik keberadaan mereka di Itaewon Class, mulai dari Jangga sampai Danbam.

Secara ide dan alur cerita Itaewon Class sangat menarik, seru, lumayan menghibur, dan aku yakin sedikit banyak mampu memotivasi dan menginspirasi banyak orang. Drama ini juga mengangkat beberapa isu sosial di Korea Selatan seperti LGBT, bullying, hingga rasisme. 

Kelebihan Drama Itaewon Class:

Kelebihan drama ini selain topik utamanya tentang perjuangan membangun sebuah usaha kecil menjadi sukses. Drama ini juga berhasil membawakan nilai-nilai kerja sama dan persahabatan. Sayangnya agak gagal di sisi romantisnya wkwkwk.

Aku suka banget dengan karakter Park Saeroyi, dia benar-benar anak muda yang punya tujuan hidup. Park Seo Jun keren banget memerankan tokoh ini. 

Aku juga suka bagaimana Ahn Bo Hyun memerankan Jang Geun Won yang astaga setan banget kelakuannya. Meskipun karakter yang diperankan Ahn Bo Hyun bikin aku ilfeel, tapi ke Bo Hyun-nya malah suka dong.

Oh ya, semua karakter perempuan dalam Itaewon Class cerdas dan tangguh. Aku suka ini, apalagi sinematografi dan pengambilan gambarnya bagus banget. Aku juga suka porsi lucunya yang pas, berbagai obrolan menarik dan adegan-adegan menegangkan. Bikin betah nonton.

Kekurangan Drama Itaewon Class:

Tapi, Itaewon Class punya kekurangan yang agak fatal menurutku. Sejak awal, kita sebagai penonton akan diiming-imingi tentang kehidupan Park Saeroyi yang berjuang dan mampu bangkit dari hidupnya yang terpuruk demi balas dendam. Nah, pada akhirnya kita diberikan sebuah kisah romantis yang justru di aku kurang klop chemistry-nya.

Ya, ini tentang Jo Yi Seo (Kim Da Mi) yang menyukai Saeroyi. Sementara, Saeroyi sudah bucin Oh Soo Ah (Kwon Na Ra) bahkan sejak mereka SMA. 

Perjuangan Yi Seo selama lima tahun untuk meraih cinta Saeroyi, menurutku agak di luar nalar. Menunggu orang yang hatinya sudah untuk orang lain, bukannya bikin nyesek sendiri ya? Terlepas dari karakter cuek si Yi Seo ini. Terlepas dari berhasil atau tidaknya sebuah perjuangan dan terlepas Saeroyi juga melakukan hal yang sama ke Soo Ah. Tetap saja tidak habis pikir.

Karakter Jo Yi Seo ini pada awalnya sangat menarik, dengan kepribadian sosiopat-nya, lucu dan cerdas. Tetapi, malah menjadi sangat obsesif dan cengeng serta kekanak-kanakan. Pada akhirnya aku mendukung hubungannya sama Saeroyi kok, apalah itu perbedaan umur? Hanya angka kan ya? Hanya saja, kalau itu di dunia nyata, kita tidak akan seberuntung Yi Seo dalam mendukung pria kesayangan dan cintanya kemudian berbalas. Syukur-syukur disetia-in, sekarang mah yang berjuang sama siapa, eh, di ranjang sama siapa? *Oops*

Tapi, ini bukan masalah perjuangan, tapi Saeroyi lebih cocok dengan Soo Ah secara chemistry-nya.

Oke, oke! Aku tahu kayaknya ini aku kena second lead syndrome. Aku tahu banyak banget yang nganggap couple Sae-Yiseo ini cocok. Kisah cinta mereka sesuai banget sama topik drama soal perjuangan. Tapi, Saeroyi dan Soo Ah bukannya sama-sama berjuang juga? Huhu .... meskipun Soo Ah agak egois, tapi kita semua akan egois pada waktunya.

Apalagi semenjak bersama Yi Seo, Saeroyi yang sejak awal memegang teguh prinsip hidupnya dengan mengupayakan semua impiannya menjadi nyata. Malah runtuh waktu dia mohon-mohon ke Presdir Jang demi wanita yang dicintainya itu. Ini, tema paling umum yang sering banget nongol di drakor.

Baca juga: The Fault In Our Stars

Review lainnya: Ghost Doctor

Hem, gimana ya? Meskipun jadi titik balik, tapi ya gitu deh. Sudahlah, capek kalau dibahas. Mending yang belum nonton, silakan ubek-ubek Netflix.

Oh ya, meskipun tipis-tipis membahas soal LGBT, ini menjadi perhatian besar buat yang mau nonton. Untuk lebih bijak dalam menonton drama ini. Bukan apa-apa sih, beberapa tahun belakangan drakor memang sering disisipin agenda-agenda tertentu.

 

Bagi yang sudah nonton, menurutmu gimana drama Itaewon Class?

Oh ya, drama ini cocok buat yang suka kisah inspiratif gitu ya.