Terbaru
Random: Cerita Urban Legend Korea, Bagian Kedua
Random: Cerita Urban Legend Korea, Part Dua
Ini adalah kelanjutan artikel opini berisi cerita urban legend Korea, bisa baca tulisan sebelumnya di sini ya: Klik di Sini 👈👈
***
Di balik kilauan kota modern, tersembunyi cerita-cerita misterius yang yang menjadi dasar dari urban legend Korea. Mulai dari hantu-hantu yang bersemayam di perairan, hingga legenda tentang sosok aneh dan berbagai larangannya.
Langsung saja masuk ke pembahasan tentang cerita urban legend Korea Selatan bagian kedua di bawah ini:
1. Jeoseung Saja
Urban legend Korea Selatan lainnya adalah Jeoseung Saja atau si Dewa Kematian. Dalam mitologi masyarakat Korea Selatan, Jeoseung Saja dikenal memiliki peran penting dalam transisi hidup dan mati manusia. Hal ini karena tugasnya adalah mengantarkan arwah dari dimensi dunia menuju dimensi gaib.
Jeoseung Saja dikenal memiliki perawatan yang tinggi besar, menggunakan jubah hitam dan bisa terbang meskipun tidak bersayap. Penampakan wajah dan badannya selalu berubah-ubah. Saat menjemput orang baik, maka Jeoseung Saja akan menampakan wajah ramah dengan senyum berseri. Sebaliknya, jika menjemput orang jahat, Jeoseung Saja akan muncul sebagai sosok menyeramkan.
Untung saja, Joseung Saja di 49 Days dan drama Dokkaebi ditampilkan dalam rupa yang ramah dan tamvan ya.... Kalau digambarkan dalam rupa yang menyeramkan, dduh tak terbayangkan.
2. Menulis Nama dengan Tinta Merah
Menurut cerita urban legend-nya, menulis nama dengan tinta berwarna merah dianggap bisa membawa sial.
Kak Bi jadi teringat salah satu episode Running Man, lupa episode berapa karena Running Man kini sudah lebih dari 700 episode. Intinya, di salah satu episode Running Man ada momen di mana mereka sedang menulis nama menggunakan pulpen merah dan ini membuat member Running Man jadi heboh sendiri.
Ternyata, di Korea ada mitos di mana tidak diperbolehkan menulis nama seseorang dengan memakai pulpen bertinta merah. Karena jika hal itu terjadi, maka nama yang ditulis akan mati atau sama saja dengan mendoakan nama yang ditulis untuk mati dan kena sial.
Hal ini dipercayai karena tinta merah biasanya digunakan untuk menulis nama orang yang sudah meninggal, bukan untuk mereka yang masih hidup.
3. Miryang Arang
Miryang Arang, sebuah cerita urban legend Korea tragis tentang meninggalnya wanita hamil. Dia tewas dengan tidak wajar dan dimakamkan tanpa upacara yang layak.
Kematiannya yang tragis membuat arwah Miryang Arang berkeliaran dan akan mengganggu siapa saja yang melewati makamnya, terutama di malam hari.
Aku tidak terlalu akrab dengan sosok ini, tapi pasti dia juga ada di beberapa karya perfilman Korea. Tapi, aku juga nggak mau akrab sih ya, serem.
4. Mul Gwishin
Mul Gwishin atau hantu air adalah makhluk gaib yang dikatakan bermukim di dalam air. Sosok ini juga bisa ditemukan dalam film horor Korea The Evil Twin dan yang terbaru adalah dalam drama The Haunted Palace (2025) dan Head Over Heals (2025).
Cerita urban legend yang satu ini ramai diperbincangkan saat musim panas tiba, ketika banyak orang memilih pergi ke pantai, danau, kolam renang bahkan sungai untuk berenang.
Di sanalah banyak korban tenggelam karena ditarik oleh hantu ini, karena hantu ini kesepian dan membutuhkan teman. Menurut cerita korban yang selamat, mereka merasa seolah-olah ditarik oleh sesuatu dari bawah saat mereka mencoba untuk bertahan.
Menurut kepercayaan warga Korea, Mul Gwishin adalah mereka yang meninggal secara tragis di dalam air. Itulah sebabnya mereka juga menarik orang lain agar merasakan sakit yang sama seperti yang mereka alami. Gilanya, mereka bahkan bisa muncul di kamar mandi atau toilet yang basah dan berair.
Memberikan sensasi tenggelam tanpa membuat mangsanya benar-benar tenggelam.
Penampakan yang sering dilihat oleh banyak orang mengenai hantu ini adalah seorang wanita berpakaian basah dengan lengannya yang sangat panjang, sesekali kepala mereka akan tampak berada di atas air dengan bentuk wajah berbeda-beda, menurut kisah dari beberapa orang.
5. Munshin
Dalam cerita urban legend Korea, mahkluk ini dipercaya selalu muncul dari balik pintu. Makhluk ini akan muncul saat kita tidak fokus ketika sedang menutup atau membuka pintu.
Menurut masyarakat Korea, Munshin yang juga dikenal sebagai dewa pintu ini banyak disembah di pulau Jeju. Pemujaannya disebut Munjeon, penduduk pulau ini percaya pada Ilmunshin (dewa pintu depan) dan Dwitmunshin (dewa pintu belakang).
Kalau di Indonesia ada kisah soal barang-barang yang bergerak sendiri di rumah, sampai pintu yang terbuka sendiri. Nah, makhluk ini jadi penyebabnya di Korea sana. Bisa jadi yang di Indonesia ini sama juga, tapi namanya aja yang beda.
Ayo, di tempatmu ada cerita soal sosok sejenis ini nggak?
6. Pantai Deokcheon
Di Pantai Deokcheon, terdapat cerita tentang pengantin wanita yang meninggal dalam kecelakaan tragis sehari sebelum pernikahannya, dan sekarang berkeliaran di pantai
Dia tiba-tiba akan muncul saat matahari terbenam dan berjalan di sepanjang pantai dengan perlahan. Dia tidak berbicara dan hanya menatap ke arah laut.
Banyak yang percaya kalau bertemu dengan wanita ini akan membawa sial bahkan kematian.
Artikel lainnya: The CatMungkin Anda sukai: Aku, Penyihir dan Goblin
7. Permainan Sudut
Konon, menatap ke arah sudut langit-langit kamar sebelum tidur adalah hal tabu di Korea. Karena menurut cerita urban legend Korea, akan ada hantu sudut yang keluar untuk menyiksa.
Gilanya, mitos ini justru membuat orang penasaran dan dijadikan permainan tradisional yang disebut “Permainan Sudut”.
Tujuannya adalah sebagai ritual untuk memanggil roh jahat yang menghuni sudut-sudut langit-langit kamar. Permainan ini dimunculkan dalam drama Tale of the Nine Tailed 1938 (2023).
Dalam permainannya, akan ada orang yang berdiri di sudut ruangan dan saling menepuk pundak lalu bergantian posisi berdirinya. Saat lilin padam, bisa ada sosok lain yang ikut menepuk pundak atau bahkan yang ditepuk pundaknya bukan manusia.
8. Tidur dengan Rambut Terurai
Kalau di tempat Kak Bi, nenek bilang harus tidur dengan rambut tergerai dan terurai biar rambut bisa jadi sehat. Eh, di Korea malah ada larangannya.
Sebagian masyarakat Korea percaya pada mitos kalau saat tidur, tidak diperbolehkan rambut terurai sampai ke bawah tempat tidur, terutama untuk yang berambut panjang. Karena akan ada hantu yang menghitung setiap helai rambut yang terurai dan kalau helaian rambutnya sudah selesai terhitung semua, nyawa si pemilik rambut bisa menjadi taruhannya.
***
Sebenarnya masih ada beberapa cerita urban legend Korea Selatan lainnya, tapi Kak Bi tidak tuliskan karena merinding dan kurang informasi yang lebih mendalam eheheh.
Sama seperti di Indonesia, cerita urban legend Korea bukan hanya sekadar kisah menyeramkan yang menakutkan, tetapi tersembunyi pesan-pesan tentang keberanian, hati-hati, serta warisan budaya yang terus terjaga dengan menceritakan kembali cerita-cerita ini.
Terima kasih sudah membaca cerita urban legend Korea Selatan, bagian kedua ini.
Coba komen di bawah, cerita mana yang menurutmu paling seram? Atau kamu punya cerita urban legend Korea lainnya? Yuk, kasih tahu aku di kolom komentar ya~~
Tulisan lainnya:
Artikel
artikel Nurwahidah Bi
horor
Opini
urban legend
Penulis asal Gorontalo, sudah menulis sejak SD. Tapi, baru fokus dan menjadikan menulis sebagai pekerjaan sejak 2014. Masih belajar dan terus belajar.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Populer
Review Squid Game All Season | Season Tiga Gagal Mengalahkan Season Pertama
Review Squid Game All Season | Season Tiga Gagal Mengalahkan Season Pertama Squid Game: Netflix Series Sudah lama sekali, aku ingin mengulas drama Korea yang satu ini. Apalagi, sejak pertama kali dirilis pada tahun 2021, Squid Game langsung mencuri perhatian dunia. Aku sendiri dulu tidak sempat review ya, karena tidak sempat saja. Karena kehilangan momentum review di awal rilis akhirnya malah tidak jadi review sama sekali eheheh. Akan tetapi, bertepatan dengan dirilisnya Squid Game Season 3 akhirnya aku punya kesempatan untuk mengulas secara lengkap, tiga musim dari drama Korea bertema survival ini. Squid Game menyuguhkan permainan anak-anak tradisional Korea (Sebagian familiar di Indonesia) yang diubah menjadi ajang mematikan dengan hadiah uang miliaran won. Namun, apakah waralaba ini mampu mempertahankan daya tariknya sampai season ketiga? Mari temani aku, bahas drama ini satu per satu. *** Sinopsis Squid Game Season 1: Setelah usaha bisnisnya gagal, Seong Gi Hun, yang terlilit ...
Review Film #ALIVE: Bertahan Hidup dari Zombie di Korea
Review Film #ALIVE: Bertahan Hidup dari Zombie di Korea Review Film Korea #Alive.jpg Kalau selesai menonton zombie movie, biasanya aku suka berkhayal cara-cara untuk bertahan hidup. Pas banget ada film Alive atau #ALIVE, film ini bisa kasih tahu kita apa aja yang bisa dilakukan saat zombie menyerang wkwkwk .... *** Judul: #ALIVE, #Alone, Alive Sutradara: Jo Il Hyung Penulis Naskah: Jo Il Hyung, Matt Naylor Produser: Oh Hyo Jin, Lee Yoo Jin, Kim Sae Mi Genre: Thriller, Mystery, Drama, Sci-Fi, Zombie Pemain: Yoo Ah In, Park Shin Hye, Jeon Bae Su, Lee Hyun Wook, Jin So Yeon Sinematografer: Son Won-Ho Tag: Survival, Isolation, Virus, Strong Female Lead, Outbreak, Action, Epidemic, Zombie Apocalypse, Life Or Death Distribusi oleh: Lotte Cultureworks Rilis: 24 Juni, 2020 Durasi: 1 jam 38 menit Tipe: Movie Negara: Korea Selatan Bahasa: Korea Rating Usia: 15+ (Referensi info data drama, sinopsis dan gambar: Mydramalist , Asianwiki ) *** Sinopsis Film Korea #Alive:...
Komentar
Posting Komentar